Para petinggi, CEO, operator kereta se-Asia Tenggara yang merupakan delegasi ASEAN Railway CEOs’ Conference (ARCEOs’ Conference) ke-44 telah tiba di Indonesia sejak Minggu (1/9).
Ada delapan operator kereta yang akan menghadiri acara konferensi yang digelar di Bandung yakni Keretapi Tanah Melayu (Malaysia), Vietnam Railways (Vietnam), Ministry of Public Works and Transport (Kamboja).
Selain itu, Lao National Railways (Laos), Philippine National Railways (Filipina), Myanma Railways (Myanmar), State Railway of Thailand (Thailand), dan PT Kereta Api Indonesia (Persero) (Indonesia).
"Hingga sore ini, Senin (2/9) seluruh peserta delegasi telah tiba di Indonesia dengan aman dan lancar. Selanjutnya dari Bandara Soetta - Jakarta, rombongan delegasi dengan menggunakan mobil listrik menuju ke lokasi event Arceo's Conference ke-44 di Hotel Pullman - Bandung," kata Anne Purba - Vice President Public Relations KAI pada Senin.
Para petinggi dari delapan operator kereta api tersebut yang akan berpartisipasi dalam acara ini antara lain Datuk Mohd Rani Hisham Samsudin dari Keretapi Tanah Melayu Malaysia, Hoang Gia Khanh dari Vietnam Railways, Ray Rom dari Ministry of Public Works and Transport Kamboja.
Kemudian, Daochinda Siharath dari Lao National Railways Laos, Atty. Celeste D. Lauta dari Philippine National Railways, Nyi Nyi Swe dari Myanma Railways, Anan Phonimdang dari State Railway of Thailand dan Didiek Hartantyo dari PT Kereta Api Indonesia.
ARCEO's Conference tahun ini diselenggarakan oleh PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI) di Bandung, Indonesia pada 2-5 September 2024.
Ajang tersebut akan menjadi platform untuk berbagi praktik terbaik dalam hal operasi dan pemeliharaan, transformasi digital dan komersial perkeretaapian.
Dalam rangkaiannya, para delegasi memulai kegiatan dengan makan malam penyambutan, welcome dinner, hingga menjajal Kereta Cepat pertama di ASEAN Whoosh, Light Rail Transit (LRT), dan KA Panoramic.
Mengusung tema "Driving Sustainability with Digital Innovation", ARCEO’s Conference tahun ini akan berfokus pada pembahasan perkembangan perkeretaapian berkelanjutan dan ramah lingkungan, didukung transformasi digital dalam aspek keselamatan dan pelayanan.
Rangkaian acara 44th ARCEO’s Conference meliputi CEOs Meeting, Technical, Marketing and Operation, Sharing session dengan jajaran pakar, kegiatan sosial penanaman pohon, dan memperkenalkan Bandung sebagai kota wisata yg terkoneksi dengan KAI.
"Diharapkan dengan rangkaian kegiatan ARCEO'S Conference yang salah satunya mengunjungi tempat - tempat wisata dan budaya di Jawa Barat, kegiatan tersebut dapat menjadi sebagai sarana ajang promosi bagi wisata dan budaya Indonesia di kawasan Asia Tenggara melalui cerita mengenai pengalaman berkesan dari para peserta delegasi ketika berkunjung," tutup Anne.
Ada delapan operator kereta yang akan menghadiri acara konferensi yang digelar di Bandung yakni Keretapi Tanah Melayu (Malaysia), Vietnam Railways (Vietnam), Ministry of Public Works and Transport (Kamboja).
Selain itu, Lao National Railways (Laos), Philippine National Railways (Filipina), Myanma Railways (Myanmar), State Railway of Thailand (Thailand), dan PT Kereta Api Indonesia (Persero) (Indonesia).
"Hingga sore ini, Senin (2/9) seluruh peserta delegasi telah tiba di Indonesia dengan aman dan lancar. Selanjutnya dari Bandara Soetta - Jakarta, rombongan delegasi dengan menggunakan mobil listrik menuju ke lokasi event Arceo's Conference ke-44 di Hotel Pullman - Bandung," kata Anne Purba - Vice President Public Relations KAI pada Senin.
Para petinggi dari delapan operator kereta api tersebut yang akan berpartisipasi dalam acara ini antara lain Datuk Mohd Rani Hisham Samsudin dari Keretapi Tanah Melayu Malaysia, Hoang Gia Khanh dari Vietnam Railways, Ray Rom dari Ministry of Public Works and Transport Kamboja.
Kemudian, Daochinda Siharath dari Lao National Railways Laos, Atty. Celeste D. Lauta dari Philippine National Railways, Nyi Nyi Swe dari Myanma Railways, Anan Phonimdang dari State Railway of Thailand dan Didiek Hartantyo dari PT Kereta Api Indonesia.
ARCEO's Conference tahun ini diselenggarakan oleh PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI) di Bandung, Indonesia pada 2-5 September 2024.
Ajang tersebut akan menjadi platform untuk berbagi praktik terbaik dalam hal operasi dan pemeliharaan, transformasi digital dan komersial perkeretaapian.
Dalam rangkaiannya, para delegasi memulai kegiatan dengan makan malam penyambutan, welcome dinner, hingga menjajal Kereta Cepat pertama di ASEAN Whoosh, Light Rail Transit (LRT), dan KA Panoramic.
Mengusung tema "Driving Sustainability with Digital Innovation", ARCEO’s Conference tahun ini akan berfokus pada pembahasan perkembangan perkeretaapian berkelanjutan dan ramah lingkungan, didukung transformasi digital dalam aspek keselamatan dan pelayanan.
Rangkaian acara 44th ARCEO’s Conference meliputi CEOs Meeting, Technical, Marketing and Operation, Sharing session dengan jajaran pakar, kegiatan sosial penanaman pohon, dan memperkenalkan Bandung sebagai kota wisata yg terkoneksi dengan KAI.
"Diharapkan dengan rangkaian kegiatan ARCEO'S Conference yang salah satunya mengunjungi tempat - tempat wisata dan budaya di Jawa Barat, kegiatan tersebut dapat menjadi sebagai sarana ajang promosi bagi wisata dan budaya Indonesia di kawasan Asia Tenggara melalui cerita mengenai pengalaman berkesan dari para peserta delegasi ketika berkunjung," tutup Anne.
Baca juga: LRT Jabodebek siapkan perjalanan lancar delegasi ARCEO's Conference
Baca juga: PT KAI menjadi benchmark sektor perkeretaapian di ASEAN
Baca juga: KAI siap sukseskan ARCEOs’ Conference ke-44 di Indonesia
Baca juga: PT PP garap dua paket proyek Commuter Railway di Filipina
Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2024